Alamat

Selamat Datang di Blog KAWERON DUSUNKU ASRI
Lokasi : di Dusun Kaweron, Desa Muntilan, Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Kode Pos 56411.

Senin, 28 November 2011

MITOS-MITOS KEUANGAN

Ada beberapa mitos tentang keuangan yang salah dan terkadang kita terbuai olehnya, yaitu :

  1. Menabung sebaiknya dilakukan di akhir bulan, Faktanya : Salah. Yang paling baik adalah menabunglah di awal gajian. Terkadang banyak orang yang beranggapan bahwa uang yang ditabung setiap bulan adalah sisa uang kita di akhir bulan. Kenyataannya uang kita sering kali tidak bersisa di akhir bulan, bahkan terkadang kita masih harus utang / pinjam ke orang lain atau dengan kartu kredit.
  2. Saya paling takut dengan resiko, karena itu saya paling takut menabung di reksa dana, jadi saya menabung saja di tabungan atau deposito yang tidak ada resikonya, Faktanya : Salah. Memang benar berinvestasi di reksa dana mengandung resiko penurunan nilai uang, tetapi asalkan anda dibantu oleh perencanaan keuangan untuk memilih jenis investasi yang tepat, dan anda berinvestasi dalam jangka panjang, anda akan memperoleh keuntungan. Walau secara "nominal uang" di deposito tidak mengalami pengurangan, akan tetapi kita akan dihantui oleh adanya inflasi. Dengan naiknya harga minyak duni, inflasi di Indonesia bisa mencapai 15%. Sebagai contoh bunga deposito saat ini setelah dikurangi pajak mencapai 4%, sedangkan inflasi 15%, berarti kalau anda tahun ini dapat membeli sepeda motor harga Rp 8 juta, tahun depan belum tentu dapat membeli sepeda moto yang sama dengan harga Rp 8 juta. Hal ini disebabkan value of money akan berkurang.
  3.  Selagi muda bersenang-senang dahulu, setelah agak tua baru mulai menabung, Faktanya : Salah. Dapat kita contohkan seorang Ibu X mulai menabung di usia 30 tahun, tiap menabung Rp 500 ribu. Dia menabung selama 20 tahun. Asumsi return investasi 10% pertahun. Ibu Y mulai menabung di usia 40 tahun, tiap menabung Rp 1 juta. Dia menabung selama 10 tahun. Asumsi return investasi 10% pertahun. Kira-kira di usia mereka yang ke - 50, tabungan yang paling banyak yang mana ? Ibu X jumlah tabungannya akan menjadi Rp 382.848.500,- dan Ibu Y berjumlah Rp 206.552.000,-. Hal ini Ibu X tahu akan efek compounding interest  (bunga berbunga).
  4. Orang yang gajinya besar, akan lebih kaya dari pada orang yang gajinya kecil, Faktanya : Tergantung. Tidak semua orang yang bergaji besar, lantas dia akan menjadi orang yang kaya dari pada orang yang gajinya biasa-biasa. Sering orang yang gajinya besar, hutannya juga besar bahkan dapat melebihi aset yang dia punyai.
  5. Don't put all your egg in one basket, Faktanya : Betul.
Saran :
  • Menabunglah setelah kita mendapatkan gaji / upah
  • Pecahlah aset anda ke beberapa keranjang investasi
  • Mulailah menabung sedini mungkin dan secara rutin / disiplin
  • Hiduplah yang sederhana, lupakan gengsi yang tidak bermanfaat
  • Hindarkan hidup glamour dan boros.
Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Diambil dari www.untukku.com/artikel-untukku/mitos-mitos-keuangan-untukku/html

Minggu, 27 November 2011

1 Muharram 1433 H

Tanggal 26 Nopember 2011 M bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1433 H. Orang jawa biasanya mengenal dengan istilah 1 Suro. Bagi sebagian orang Jawa, tanggal 1 Suro apalagi malam 1 Suro banyak digunakan untuk "nenepi" mengadakan berbagai macam kegiatan ritual ataupun kegiatan lain (begadang) untuk menyambut datangnya tanggal 1 Suro.
Seiring berjalannya waktu, kemajuan ilmu pengetahuan, dan semakin gencarnya para ustadz berdakwah, ditempat kita sudah mulai berkurang aktifitas masyarakat yang pada malam 1 Suro untuk melakukan hal-hal yang tidak banyak manfaatnya. Dulu banyak yang pergi ke pantai parang tritis, parang kusumo, atau daerah-daerah pegunungan. Namun sekarang sudah mulai berkurang bahkan perlahan-lahan mulai menghilang terutama di kalangan remaja.
Pada malam 1 Suro kemarin, banyak terlihat remaja-remaja di tempat kita yang hanya berjalan-jalan di pecinan dan sudah pulang ke rumah masing-masing sekitar pukul 9 atau 10 malam. Tidak banyak aktifitas begadang dilakukan di lingkungan. Mari kita dukung kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh adik-adik kita, kegiatan yang bermanfaat untuk diri mereka atau bahkan masyarakat di tempat kita.

Kamis, 10 November 2011

Idul Adha 1432 H

Tak terasa kita sudah sampai pada hari raya Idul Adha 1432 H. Rasanya baru kemarin kita merasakan hal yang sama yaitu penyembelihan hewan qurban dan rasanya juga baru kemarin kita bersilaturahim kepada saudara-saudara kita yang melaksanakan ibadah haji di tanah suci Makkah. Tanggal 9 Dzulhijah 1432 H yang bertepatan dengan hari sabtu tanggal 5 Nopember2011, saudara-saudara kita sedang melaksanakan wukuf di padang arofah yang tiada tempat berlindung dari sengatan matahari. Kita yang disini sebagai wujud toleransi kepada mereka disunatkan untuk melaksanakan ibadah puasa selama 1 hari yaitu tanggal 9 Dzulhijah.
Penyembelihan kambing 1
Allohuakbar... Allohuakbar...
Laaillahaaillallohu wallohuakbar
Allohuakbar walillahilhamd
Di telinga kita terdengar begitu merdu, begitu Agung bacaan takbir, tahlil, dan tahmid yang berkumandang di angkasa raya. Seluruh dunia terasa begitu menyatu saling berdekatan karena disana-sini baik di belahan benua Eropa, Asia, Rusia, Amerika Serikat, maupun Australia saling bersaut-sautan untuk mengagungkan “Asma Alloh SWT”.
Alhamdulillah, di tempat kita untuk tahun ini para muqorib (orang yang berqurban) jumlahnya hampir sama dengan yang tahun kemarin. Tercatat ada 6 lembu (42 orang) sebagai muqorib lembu, dan 2 ekor kambing. Sementara untuk tahun lalu ada 6 lembu dan 3 ekor kambing.
Hari ini tepatnya tanggal 6 Nopember 2011 atau 10 Dzulhijah 1432 H, semua orang berkumpul di tempat-tempat penyembelihan hewan qurban untuk membantu kelancaran dalam pentasyarupan daging qurban. Begitu ramai hingga terasa sekali ukhuwah islamiah dan terjalinnya tali silaturahim (tali persaudaraan) diantara umat islam dan warga sekitarnya.
Dengan Idul Adha ini mari kita tingkatkan kembali amal ibadah kita kepada-Nya. Jangan kita lihat berapa besar harta yang kita keluarkan untuk berqurban membeli lembu atau kambing. Tetapi mari kita lihat seberapa besar ketaqwaan kita kepada Alloh SWT. Orang yang wajib berkurban adalah mereka yang beragama islam dan mampu untuk melaksanakan qurban serta dapat memenuhi rezeqi (mampu untuk makan) selama 3 hari ke depan (hari tasyrek); kata salah seorang ustadz.
Kalau admin terjemahkan, apabila pada tanggal 9 Dzulhijah kita mempunyai uang Rp 2 juta, sementara untuk berkurban kita perlu dana sekitar Rp 1,4 juta berarti kita masih mempunyai dana Rp 600 ribu dan cukup untuk makan selama 3 hari (bahkan lebih), maka kita wajib untuk berqurban.
Admin mengajak kepada semua pembaca untuk merenungkan “Pantaskah jika aku hari ini tidak berqurban” atau “Pantaskah jika tahun depan aku tidak berqurban” ??? mari kita nilai diri kita sendiri, wallohua’lam bi shawab.
    

 































Golek lodok

Alhamdulillah tidak banjir





Add caption